Uni Eropa Larang Impor Terkait Deforestasi, Bagaimana Ekspor CPO Indonesia?

Analis PT. First State Futures Published 2022-12-08


Harga minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil/CPO) melesat di sesi awal perdagangan Kamis (8/12/2022), meski Uni Eropa resmi menyetujui undang-undang terkait deforestasi. Lantas, bagaimana prediksi pergerakan harga CPO hari ini?

Melansir Refinitiv, harga CPO pada sesi awal perdagangan meroket 2,07% ke MYR 4.051/ton pada pukul 08:46 WIB.

Namun, harga CPO masih drop 0,66% secara mingguan dan tergelincir 3,5% secara bulanan. Dalam setahun, harga CPO juga ambles 15,22%.

Harga CPO berakhir ambles 3,05% menjadi MYR 3.969/ton (US$ 903,07/ton) pada Rabu (7/12) setelah Uni Eropa menyetujui undang-undang baru untuk mencegah perusahaan menjual komoditas yang memiliki keterkaitan erat dengan deforestasi.

Undang-undang akan mewajibkan perusahaan untuk membuat pernyataan uji tuntas yang menunjukkan bahwa rantai pasokan mereka tidak berkontribusi pada perusakan hutan sebelum mereka menjual barang ke Uni Eropa. Jika tidak, perusahaan akan menerima denda.

Undang-undang ini berlaku untuk kedelai, daging sapi, minyak sawit, kayu, kakao dan kopi, serta produk turunan termasuk kulit, cokelat dan furnitur.

Sejatinya, isu tersebut memang sudah berhembus sejak lama dan Indonesia berhasil menurunkan deforestasi secara signifikan.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyebutkan bahwa angka deforestasi bersih pada 2019-2020 seluas 115.459 hektar, turun sampai 75% dibandingkan dengan tahun 2018-2019 sebesar 462.460 hektar. Data tersebut merupakan data deforestasi Indonesia yang disesuaikan dengan peta rupa bumi terbaru di Kebijakan Satu Peta.

Ruanda Agung Sugardiman, Plt Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (KLHK) mengatakan bahwa pemantauan deforestasi tersebut menggunakan citra satelit Landsat 8 OLI yang disediakan Lapan. Hasilnya, Indonesia memiliki tutupan hutan 95,6 juta hektar atau 50,9% dari daratan, dari luas itu 92,5% atau 88,4 juta hektar di kawasan hutan.

Namun, terlepas dari pencapaian yang signifikan tersebut, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk terus menekan laju deforestasi di Indonesia.

Tantangan untuk tahun selanjutnya adalah memenuhi peningkatan permintaan yang berlanjut untuk produk yang dibuat dari minyak kelapa sawit, sambil memastikan deforestasi terus menurun.

Selain itu, laju CPO juga terbebani oleh harga minyak saingan yang melemah. Harga minyak kedelai di Dalian berakhir turun 0,5%. Minyak kelapa sawit dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak terkait, karena mereka bersaing untuk mendapat bagian di pasar minyak nabati global.




Sumber : cnbcindonesia.com


Informasi Lainnya