Analisa Harian Indeks dan Mata Uang 2022 - 12 - 07

Analis PT. First State Futures Published 2022-12-07

DXY

Indeks Dolar AS sedikit naik terhadap enam mata uang utama lainnya pada hari Selasa karena saham AS dijual, sementara investor mencoba memposisikan kenaikan suku bunga yang diharapkan minggu depan dari Federal Reserve AS, dan aktivitas dolar juga lebih diredam setelah naik tajam di sesi sebelumnya menyusul data yang menunjukkan aktivitas industri jasa AS secara tak terduga meningkat pada November, yang mendorong spekulasi investor bahwa Fed dapat menaikkan suku bunga lebih dari yang diproyeksikan baru-baru ini.

Pedagang saat ini mengharapkan kenaikan setengah poin dari Fed dalam pengumumannya pada 14 Desember, dan kalender minggu depan juga mencakup rilis data Consumer Price Index utama untuk bulan November, dimana indeks Dolar AS berakhir ke level 105.58 pada close market Selasa semalam dan tetap naik sekitar 10% untuk tahun ini sejauh ini

Fundamental Data Ekonomi:

       20.30 low Revised Nonfarm Productivity q/q (GOOD)

       20.30 low Revised Unit Labor Costs q/q (BAD)

       22.30 low Crude Oil Inventories

       03.00 low Consumer Credit m/m (GOOD)

Prev. Day's Range: 104.89 – 105.63

 

EURUSD

Euro kembali melemah pada hari selasa untuk ditutup ke level 1.04647 pada penutupan sesi perdagangan dini hari tadi, dan pembuat kebijakan European Central Bank Constantinos Herodotou mengatakan pada hari Selasa bahwa suku bunga akan naik lagi tetapi sekarang "sangat dekat" dengan tingkat netralnya.

Fundamental Data Ekonomi:

       14.00 low German Industrial Production m/m (BAD)

       14.45 low French Trade Balance (GOOD)

       16.00 low Italian Retail Sales m/m (BAD)

       17.00 low Final Employment Change q/q (FLAT)

       17.00 low Revised GDP q/q (FLAT)

Prev. Day's Range: 1.04597 - 1.05332


Suggest : SELL at 1.04800

Open : 1.04620

R2 : 1.05266

R1 : 1.04844

S1 : 1.04507

S2 : 1.04164

 

GBPUSD

Poundsterling juga berakhir di zona merah pada akhir perdagangan semalam, untuk melanjutkan pelemahan sesi sebelumnya dan terakhir mata uang Inggris berakhir ke level 1.21327 pada penutupan market dini hari tadi karena selera risk-off membuat mata uang safe haven US Dolar menguat, dan sebelumnya Poundsterling berhasil menguat hingga ke 1.22690 di awal sesi sebelum berbalik arah ke zona merah.

Fundamental Data Ekonomi:

       14.00 low Halifax HPI m/m (GOOD)

Prev. Day's Range: 1.21275 – 1.22690


Suggest : SELL at 1.21520

Open : 1.21301

R2 : 1.22390

R1 : 1.21742

S1 : 1.21217

S2 : 1.20692

 

AUDUSD

Dolar Australia terakhir turun 0.1% untuk ke level 0.66872 pada close sesi perdagangan Selasa dini hari tadi setelah naik lebih awal pasca Reserve Bank of Australia (RBA) menaikkan suku bunga untuk kedelapan kalinya dalam beberapa bulan, selain itu RBA mengatakan tidak pada jalur yang telah ditetapkan untuk memperketat kebijakan tetapi inflasi masih tinggi.

Dan di pagi ini, data Gross Domestic Product (GDP) Australia yang lebih lemah dari prakiraan karena mundur dari level tertinggi dalam perdagangan harian, dengan demikian pasangan AUD ini berusaha keras untuk membenarkan optimisme hati-hati pasar terutama didukung oleh sejumlah katalis seputar Tiongkok dan Federal Reserve.

Fundamental Data Ekonomi:

       04.30 low AIG Services Index released

       07.30 high GDP q/q (BAD) released

Prev. Day's Range: 0.66801 – 0.67434


Suggest : SELL at 0.67100

Open : 0.66849

R2 : 0.67446

R1 : 0.67195

S1 : 0.66462

S2 : 0.65837

 

USDJPY

Japanese Yen kembali melemah ke level 137.022 pada close market hari Selasa dengan anggota dewan Bank of Japan NakamuraToyoaki mengatakan bahwa ekonomi Jepang masih di tengah pemulihan dari kemerosotan yang disebabkan oleh pandemi dan bahwa bank sentral harus dengan sabar mempertahankan pelonggaran moneter.

Fundamental Data Ekonomi:

       12.00 low Leading Indicators (GOOD)

Prev. Day's Range: 135.937 – 137.401


Suggest : BUY at 136.830

Open : 136.833

R2 : 137.683

R1 : 137.003

S1 : 136.290

S2 : 135.460