Google Berencana Re-Launching Gemini AI Image Tools dalam Beberapa Minggu Mendatang
Google berencana untuk meluncurkan kembali alat AI-nya yang menciptakan
gambar manusia dalam beberapa minggu ke depan. Sebelumnya, alat tersebut
dihentikan sementara karena terdapat ketidakakuratan dalam beberapa
penggambaran sejarah. CEO Google DeepMind, Demis Hassabis, mengumumkan rencana
ini pada hari Senin.
Pada awal bulan ini, Google Alphabet mulai menawarkan pembuatan gambar
melalui model AI bernama Gemini. Namun, beberapa pengguna melaporkan bahwa
hasilnya terkadang tidak akurat, sehingga Google memutuskan untuk menonaktifkan
fitur tersebut.
"Hingga saat ini, kami telah menjadikan fitur ini offline sementara
kami memperbaikinya. Kami berharap fitur tersebut dapat kembali online dalam
waktu dekat, beberapa minggu ke depan," kata Hassabis dalam sebuah panel
di Mobile World Congress di Barcelona.
Hassabis menambahkan bahwa alat tersebut tidak berfungsi sesuai harapan
Google, dan mereka sedang berusaha memperbaiki masalah tersebut sebelum
meluncurkannya kembali.
Setelah penghentian sementara ini, Google berencana untuk meluncurkan
kembali alat AI tersebut dengan harapan dapat memberikan hasil yang lebih
akurat dalam menciptakan gambar manusia.
Saham Alphabet mengalami penurunan sebesar 4.44% pada penutupan perdagangan Senin setelah pengumuman ini, menjadi salah satu hambatan terbesar pada indeks acuan S&P 500. Sejak peluncuran ChatGPT OpenAI pada November 2022, Google terus bersaing dengan memproduksi perangkat lunak AI untuk menyaingi perusahaan lain, termasuk yang didukung oleh Microsoft.
Sumber : reuters.com